Salah satu intervensi yang dilakukan dalam Program Sekolah Penggerak (PSP) yaitu pendampingan konsultatif dan asimetris, yang sangat penting dilakukan antara Pemerintah pusat, UPT Kemdikbudristek, dan Pemerintah daerah dalam mendukung Implementasi Program Sekolah Penggerak. Lokakarya Pengawas dalam memfasilitasi kebutuhan belajar dan berbagi praktik baik untuk PSP angkatan 1 yang dilaksanakan pada tanggal 22-24 Februari 2023 di Hotel Orchadz Gajahmada merupakan salah satu bentuk pendampingan konsultatif dan asimetris terhadap sekolah Penggerak. Kegiatan ini diikuti oleh pengawas sekolah penggerak angkatan 1 dari Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Ketapang dan Sintang dan didampingi oleh Fasilitator Sekolah Penggerak.
Kegiatan dibuka pada tanggal 22 Februari 2023 oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kubu Raya, Bapak M. Ayub yang menyatakan bahwa kerjasama, koordinasi dan kolaborasi harus terus ditingkatkan untuk mengatasi permasalahan pendidikan. Dalam pendampingan program Sekolah Penggerak, tugas Fasilitator Sekolah Penggerak (FSP) bukan hanya mendampingi Kepsek dan guru tetapi juga Pengawas sekolah, agar mereka lebih mantap dalam menerapkan fungsi pengawasannya dalam memberikan pembinaan ke satuan pendidikan. Beliau juga menekankan bahwa siapa saja dapat ikut berperan dan dapat berbagi praktik baik.
Tujuan kegiatan ini adalah agar Pengawas Sekolah mampu merencanakan program pendampingan kepala sekolah dalam memfasilitasi kebutuhan belajar guru dan berbagi praktik baik secara berkala. Melalui kegiatan ini diharapkan semua pihak dapat berperan dalam mendukung implementasi kurikulum merdeka dan dapat saling menggerakkan. (Lokakarya Pengawas Sekolah PSP 1)